Tugu Muda Semarang |
SEMARANG - Penataan dan pengembangan wilayah pinggiran di
Kota Semarang akan menjadi fokus pada 2015. Ketua DPRD Kota Semarang Supriyadi menyatakan legislatif dan eksekutif Kota
Semarang sudah menyepakati arah pembangunan tersebut. Pasalnya, dia menjelaskan pada awal-awal periode pemerintahan 2010-2015 fokus
pengembangan diarahkan kepada pusat kota. "Selama ini, pada awal-awal terutama hanya membangun area perkotaan. Dan
sekarang kita bisa rasakan efeknya," katanya di sela-sela diskusi 'Ayo
Semarang Obah', Kamis (26/2/2015). Karena itu, Supriyadi menuturkan pihaknya dan pemkot akan mendorong penataan
wilayah pinggiran Kota Semarang. Selain itu, fokus pembangunan diarahkan pada penanganan rob dan banjir
khusunya di area timur daan utara yang masih menjadi masalah tahunan. "Tahun ini kita anggarkan Rp50 miliar untuk mesin pompa dan lainnya,"
ujarnya. Untuk itu, dia berharap masyarakat juga turu berpartisipasi dengan menjaga
lingkungan dan turut membantu penataan saluran air dan sanitasi. "Sebab tanpa dukungan kesadaran masyarakat itu tidak mungkin. Termasuk
soal proses pembebasan lahan untuk penataan."